web stats

Cara Cepat Mengatasi Windows Explorer Not Responding

Salah satu elemen terpenting dari Windows adalah File Explorer atau biasa dikenal dengan Windows Explorer. Tanpa Windows Explorer, Anda tidak bisa mengelola file dan folder pada komputer anda.

Windows Explorer atau File Explorer hanya digunakan oleh sistem operasi windows, untuk operasi sistem linux atau yang lainnya juga ada tapi dengan sistem dan penamaan yang berbeda.

Windows explorer not responding yang dialami oleh pengguna windows mengakibatkan banyak masalah. Karena semua program pada windows sangat bergantung pada Windows Explorer.

Penyebab Windows Explorer Not Responding

Ada banyak faktor penyebab windows explorer not responding, antara lain :

  1. Windows tidak pernah update, bisa jadi tidak pernah update karena menggunakan windows bajakan, lebih baik menggunakan windows original dengan mengaktifkan Windows Update, sehingga apapun ada yang terbaru dari windows, komputer atau laptop secara otomatis melakukan update (jika terhubung dengan internet)
  2. File Cache tidak pernah dihapus, sehingga menumpuknya file-file sampah yang mengakibatkan pengguna windows mengalami error windows explorer not responding.
  3. Virus atau malware yang menyerang dan masuk kedalam sistem operasi windows, yang menyebabkan File Explorer yang not responding di Windows.
  4. Terlalu banyak buka Aplikasi, penggunaan aplikasi yang banyak menggunakan memori seperti membuka google chrome terlalu banyak, aplikasi berat seperti photosop atau aplikasi design. Bisa mengakibatkan File Explorer mengalami not responding.

Baca Juga : 6 Cara Mengatasi BSOD Memory Management

Cara Memperbaiki Windows Explorer Not Responding

1. Windows Updates

Versi Windows yang Anda gunakan sekarang mungkin memiliki bug atau kesalahan, yang menyebabkan Windows Explorer crash atau freeze. Untuk mengatasinya, coba update Windows anda, karena Microsoft mungkin telah merilis perbaikikan untuk mengatasi masalah tersebut.

Baca Juga : Windows Media Player Guides

  1. Buka Settings Windows di komputer atau laptop dengan menekan tombol Windows + I pada keyboard Anda.
  2. Klik Update & Security.Update & security
  3. Klik tab Windows Update dan klik check for updatesWindows Update check for updates

2. Clear History

Menggunakan windows 10 tentu tidak lepas menggunakan windows explorer atau file explorer, selama itu pula history penggunaan tersimpan di harddisk dan file ini akan menjadi besar sizenya, sehingga menyebabkan kinerja windows melambat.

Baca Juga : Cara Mengatasi Keyboard Laptop Tidak Berfungsi di Windows 10

Untuk memperbaikinya, coba bersihkan History Windows Explorer.

  1. Tekan tombol Windows + S dan cari File Explorer Options.search file explorer options
  2. Klik Open untuk buka File Explorer Options.
  3. Klik tombol Clear di tab Privacy untuk membersihkan Windows Explorer history.Clear file explorer history
  4. Restart laptop atau komputer anda, dan lihat kembali apakah error windows explorer not responding, sudah diatasi atau belum.

4. Disable Thumbnails

Pada setiap folder biasanya disertai dengan tampilan Thumbnails, jika setiap folder dengan banyak Thumbnails, mungkin sistem kesulitan untuk memuat Thumbnails setiap foto.

Coba matikan preview thumbnail pada Windows Explorer untuk memperbaiki masalah ini .

  1. Buka File Explorer Options di komputer Anda lagi.
  2. Sekarang, klik pada tab View.
  3. Klik opsi “Always show icons, never thumbnails“, dan pastikan dicentang. Save dan coba gunakan Windows Explorer lagi.Always show icons, never thumbnails

4. Periksa Corrupted System Files

Lambatnya performa pada sistem operasi windows anda menunjukan ada masalahnya dengan sistem file anda. Jika beberapa file Windows corrupt atau rusak, file tersebut tidak berfungsi dengan baik, yang dapat menyebabkan program seperti Windows Explorer freeze.

  1. Tekan tombol Windows + R pada keyboard Anda untuk membuka Run Command.windows + r
  2. Ketik CMD pada kotak Run dan tekan Enter untuk meluncurkan Command Prompt.cmd
  3. Pada CMD, ketik sfc /scannow dan tekan Enter untuk menjalankan System File Checker.sfc scannow
  4. Setelah proses scanning selesai, sistem akan menampilkan pesan hasil scanning. Di bawah tentang arti pesan sistem ini.
    Windows Resource Protection did not find any integrity violations – Ini berarti sistem operasi Anda tidak memiliki file yang rusak atau hilang.
    Windows Resource Protection could not perform the requested operation – mendeteksi ada masalah selama scanning dan diperlukan scanning offline
    Windows Resource Protection found corrupt files and successfully repaired them – Pesan ini akan muncul ketika SFC dapat memperbaiki masalah yang terdeteksi
    Windows Resource Protection found corrupt files but was unable to fix some of them – Jika ada error , Anda harus memperbaiki file yang corrupt secara manual.

5. Scan Viruses dan Malware

Virus adalah salah satu penyebab paling umum untuk masalah terkait kinerja pada Windows. Malware dan program malicious yang memakan memori, CPU, dan storage Anda, yang akan berdampak buruk pada kinerja Windows.

Jika Anda memiliki program antivirus pihak ketiga, coba scan sistem Anda untuk menghilangkan virus apa pun yang mungkin telah menginfeksi komputer Anda. Di sisi lain, Anda juga dapat menggunakan Windows Defender untuk scanning virus dan malware pada sistem Anda. Jika ini tidak menyelesaikan masalah windows explorer not responding, Ikuti cara terakhir.

6. Reinstall Windows

Jika tidak ada metode di atas yang berhasil, kami sarankan Anda menginstal ulang Windows. Mungkin, beberapa file sistem Anda rusak dan update terbaru tidak bisa memberikan solusi. Semoga ini bisa memberikan solusi untuk masalah windows explorer not responding.

 

 

Leave a Comment